Selasa, 25 Januari 2011

PROJECTS TOWNHOUSE 6 UNIT NUANSA BALI

PROJECTS TOWNHOUSE ENAM UNIT NUANSA BALI-JAWA DI BEJI DEPOK

Konsep sebuah hunian yang sudah dilupakan banyak orang adalah Keseimbangan. Keseimbangan antara rumah, manusia dan alam jarang di dapatkan pada suasana kota besar yang sibuk, dinamis dan penuh dengan pikiran-pikiran memburu keinginan. Banyak konsep rumah sekarang menekankan pada efisiensi ruang, padahal karakter manusia Indonesia tidak terbiasa dengan ruang yang sempit, mereka butuh interaksi sosial, mereka butuh jeda ruang yang bisa menghubungkan batinnya dengan alam.

Selain itu ada arus besar untuk meninggalkan kultur arsitek yang tidak membumi, yang tidak memiliki kesejarahan dengan tradisi arsitektur di Indonesia. Efisiensi yang diinginkan adalah modernitas yang dianggap lebih simpel dan praktis tapi simplisitas yang awalnya berkualitas malah menjadi suatu yang begitu kurang bermakna ketika semuanya menjadi ikut-ikutan. Perumahan dibangun dengan seadanya tanpa tema, pembangunan tidak mengidahkan kualitas bangunan, padahal rumah adalah persoalan masa depan, bukan hanya terbatas persoalan transaksi jual beli.


Gambar 2. Illustrasi, jenis rumah dan taman bunga


Rumah Adalah Masa Depan

Penyadaran utama manusia tentang rumah harus diletakkan pada rumah adalah masa depan. Ini artinya ruang yang akan ditempati tidak mengalami kerusakan dalam waktu lama. Kedua, rumah bisa tumbuh seiring dengan bertambahnya keluarga. Lingkungan yang baik, yang seimbang adalah modal utama untuk menyelaraskan antara pikiran manusia dengan ketenangan hidupnya. Untuk itulah rumah harus diarahkan.

Selain itu rumah harus bisa menjadi sumber ketenangan, lingkungan yang nyaman menjadi prasyarat untuk membangun pikiran yang seimbang sehingga hidup menjadi berkualitas. Kami menyadari bahwa tatanan bangunan rumah dan taman bisa menjadikan sumber daya hidup manusia yang menempatinya atas dasar itulah kami membangun perumahan dengan konsep penyeimbangan aliran daya hidup bagi penghuninya.


Konsep Rumah Harmoni Anton Djakarta Projects

Anton Djakarta Projects adalah rangkaian dari project-project property yang ditujukan dengan Tema Keseimbangan dan Kesadaran Ruang. Kami memiliki lahan yang secara natural berkontur undak-undak dan tidak rata, awalnya kami akan melakukan cut and fill tapi setelah memperhatikan segala sudutnya kami menganggap justru itulah terletak betapa alami lahan yang akan kami bangun ini. 

Tema rumah yang akan kami bangun adalah rumah taman, konsep awalnya adalah rumah hijau disini kami menekankan pada taman sebagai ruang utama, kemudian rumah-rumah yang diharapkan ke depan menjadi rangkaian interaksi sosial yang harmonis. 


Gambar Ilustrasi 3. Undak-Undakan Sebagai Konsep Jalan Utama
Di sepanjang Pertengahan Rumah. 


Struktur Tanah Lahan Kami

Struktur lahan kami berundak-undak (undakan sebanyak tiga kali) sayang bagi kami untuk melakukan cut and fill karena undakan itu memiliki seni tersendiri untuk mewujudkannya, setiap rumah akan di bangun dengan menyisiri tangga ini. Konsep utama dari townhouse mungil kami adalah 'Taman Nuansa Bali" yang menitikberatkan pada keseimbangan ruang.


Konsep taman nuansa Bali ini memiliki tiga elemen penting yaitu : Air, Tumbuh-Tumbuhan dan Batu. Kami akan bermain di tiga elemen ini untuk mempercantik rumah dan membuat pemilik rumah pembeli project kami merasa nyaman.

 


Udara di wilayah Depok masih beraroma udara pegunungan, tanahnya wangi dan sangat sayang apabila kontur tanah kemudian disia-siakan dengan bangunan-bangunan beton. Kami berusaha menghadirkan suasana alam yang sangat peka terhadap kehangatan udara tropis.

 Lingkungan rumah nyaman dan dekat kemana-mana satu kilometer dari tempat ini terdapat 'rencana pintu tol' Depok-Antasari di sekitar jalan Matoa. Sementara air masih bagus, pembuangan lancar dan udara yang relatif bersih. Untuk ketenangan maka lokasi kami adalah pilihan untuk mendapatkan rumah yang damai di wilayah Jakarta (Depok).

Kami akan membuat hunian dengan elemen air mengalir, batu-batu alam dan tumbuh-tumbuhan seturut tema yang sedang dibentuk. Untuk hunian rumah di Jalan Raden Sanim, Depok kami akan mengadopsi rumah bergaya Bali dengan sentuhan-sentuhan modifikasi natural. Konsep kami adalah mengembalikan ruang kultural pada arsitektur Bali yang selama ini dibajak oleh modernisasi yang merusak keseimbangan mata angin dalam perspektif keseimbangan alam Bali.

Dalam taman tersebut kami akan membangun akan membangun taman tersebut membangun rumah diatas lahan seluas 100 meter/unit dengan total luas bangunan berukuran 115 meter (lantai I : 60 dan lantai II  : 55.) Setiap rumah memiliki taman tersendiri yang ditemakan sebagai tempat tetirah, termasuk taman belakang yang akan dikonsep seperti : Taman Minimalis Bali. Kami juga akan menyediakan taman publik yang bisa digunakan dalam komunitas satu lingkungan, taman publik ini berfungsi untuk melembutkan pikiran di waktu sore atau waktu luang, taman bersama ini akan kami tempatkan di pojok rumah dan bisa dijadikan tempat kumpul-kumpul sekaligus melihat kolam ikan koi.

Gambar Illustrasi. Bale Bengong di Pojokan


Penawaran ke Publik


Kami dan Tim akan membangun taman nuansa Bali diatas lahan 1.300 Meter Persegi dengan enam unit rumah yang tersebar di enam titik lokasi dengan luas lahan 100 meter persegi (lantai I : 60 dan Lantai II : 55). Bangunan diusahakan dengan bukaan maksimal (Gambar Bangunan akan kami berikan langsung kepada peminat dan tidak di ekspose ke publik).

Harga Per Unit    : Rp. 575.000.000,- dengan DP 20%

Sudah termasuk pengurusan sertifikat Hak Milik (Seluruh biaya legalitas ditanggung pihak pengembang). 

Kami juga menawarkan kepada Investor yang berminat menanamkan modalnya pada project kami dengan membeli satu unit rumah seharga Rp. 375.000.000,- sebagai breaking fund dan akan kami buyback sebesar 30% dalam waktu satu tahun atau saat rumah lain sudah terjual sebanyak dua unit.


Demikian Penawaran Ini kami buat









ANTON DH NUGRAHANTO




Pelaksana dan Penanggung Jawab Anton Djakarta Projects
0857 14444 266



Catatan : Gambar-Gambar diatas merupakan ilustrasi namun mendekati dengan keadaan lokasi lahan yang akan dibangun yaitu berundak dan dibentuk secara natural, seluruh rumah akan dibangun menyatu dengan alam.  Kami juga akan membuat bale bengong yang ditempatkan di pojok sebelah timur bagian bawah dengan ikan koi sebagai tempat pelepas lelah. Tema yang diusung adalah tema natural alam pedesaan Bali.




























 


1 komentar:

  1. artikelnya bagus banget gan, untuk gambar yang diberikan juga pas dan menginspirasi banget untuk pembacanya hehe

    yuk gan disimak juga nih informasi properti, barangkali ada yang lagi cari rumah gan

    cari rumah dijual murah di depok
    cari rumah semarang
    daftar developer perumahan
    daftar pengembangan perumahan

    thanks gannn :)

    BalasHapus